Kamis, 06 Oktober 2011

Kaidah membaca

1. Membaca menghilangkan kecemasan dan kegundahan.
2. Ketika sibuk membaca, seseorang terhalang masuk ke dalam kebodohan.
3. Kebiasaan membaca membuat orang terlalu sibuk untuk bisa berhubungan dengan orang-orang malas dan tidak mau bekerja.
4. Dengan sering membaca, orang bisa mengembangakan keluwesan dan kefasihan dalam bertutur kata.
5. Membaca membantu mengembangkan pemikiran dan menjernihkan cara berpikir.
6. Membaca meningkatkan pengetahuan seseorang dan meningkatkan memori dan pemahaman.
7. Dengan membaca, orang mengambil manfaat dari pengalaman orang lain: kearifan orang bijaksana dan pemahaman para sarjana.
8. Dengan sering membaca, orang mengembangkan kemampuannya; baik untuk mendapat dan memproses ilmu pengetahuan maupun untuk mempelajari berbagai disiplin ilmu dan aplikasinya dalam hidup.
9.Membaca membantu seseorang untuk menyegarkan pemikirannya dari keruwetan dan menyelamatkan waktunya agar tidak sia-sia.
10. Dengan sering membaca, orang bisa menguasai banyak kata dan mempelajari berbagai tipe dan model kalimat; lebih lanjut lagi ia bisa meningkatkan kemampuannya untuk menyerap konsep dan untuk memahami apa yang tertulis “diantara baris demi baris” (memahami apa yang tersirat).
( catatan blog heru_bes13)
Membaca menjadi keharusan ketika ketidak tahuan mendominasi, namun semua tidak terjawab jika kendala mengelilingi (usia, minimnya perangkat, problem membaca, situasai yang tidak memungkinkan ). dan hanya bergabung dalam obrolan, diskusi hingga melihat dan mendengar audio.
namun juga tidak banyak dari kita banyaknya waktu untuk membaca habis percuma dalam ingatan belum lagi menguap dalam ruang dialektis pikiran kita. kecerdasan dalam memilih konten bacaan yang pas akhirnya kadang memanipulasi diri akan kesebenarannya kebutuhan membaca.
juangkan diri bahwa membaca smenjadi sebuah kebutuhan, ingat kata IQRO' dalam pengertian luas agar kita tidak teraleniasi dengan berkembangnya informasi.
catatan ini tidak lebih menggugah untuk tetap IQRA'